Friday, October 7, 2011

Major Arcana

Hari ini selesai baca masing-masing kartu dari Major Arcana, total ada 21 kartu. Seru juga baca simbol-simbol terselubung dari sebuah gambar, jadi flashback saat baca bukunya Dan Brown yang judulnya Da Vinci Code. Aku banget gitu loh..hehehe. Maksudnya, aku tertarik aja sama hal-hal yang mystery dan englightement sort of things gitu ^^. Jadi doyaan mantengin tu kartu-kartu dengan detail, karena painternya juga emang detail banget sih. Gak nyesel deh milih kartu ini sebagai kartu Tarot perdanaku :)

So, kalo aku harus merangkum apa yang udah aku baca dan pelajari secara sekilas (maksudnya baru dibaca satu kali), Major Arcana ini seolah menceritakan tentang perjalanan si The Fool sampe ke puncak teratas dalam pencerahan yang digambarkan oleh kartu nomor 21, yaitu kartu The World.

Seperti cycle of life, dari Fool yang ga ngerti apa-apa (ngerti sih sebenernya, cuma gak mudeng aja) terus dapet pencerahan di kartu nomor 9 yang digambarkan oleh The Hermit sampe ke reborn kembali menjadi sesuatu yang baru di kartu nomor 19 yang diwakilkan oleh The Sun. Kartu lainnya ya prosesnya juga. Oh iya, Reborn disini bukan berarti reinkarnasi yah.. Sama halnya Death Card dalam kartu Tarot bukan berarti physical death.


Next lesson is Minor Arcana. Urutan pertama adalah the Pentacle, dimulai dari court cards (king, queen,
knight, and page) diikuti dengan pip numbers (aces to ten). Element dari pentacle ini adalah earth alias bumi/tanah, dimana kita berpijak. Season yg mewakili pentacle adalah winter, dengan North sebagai arah mata anginnya. Waktu yg ditunjukkan oleh Pentacle ini adalah Midnight dan 'years'. Astrology yang merepresentasikan Pentacle adalah Virgo, Capricorn dan Taurus.

Sorry kalo dijabarin satu-satu, sekalian ngetes memori juga nih ^^ hehe..

Ya sudah, nanti dilanjut lagi ya..

Sekian laporan terkini dari saya :)

Thursday, October 6, 2011

My Tarot Deck

Senangnya saat dapet kiriman Tarot Deck Robin Wood yang udah aku tunggu-tunggu sebulan lamanya. Akhirnya aku punya Taroott!!! Terus kenapa tiba-tiba jadi Tarot?

Itu karena gak sengaja aja, dari dulu emang udah tertarik sama Tarot, tapi masih cuek-cuek aja. Saat itu saya males baca-baca kalo bahasanya bukan bahasa Indonesia kali ya, dan saya punya kesulitan untuk percaya sama translate-an orang Indonesia (kecuali saya tafsirkan sendiri). Nah, sekarang aku gak punya masalah untuk baca literatur inggris, jadi tarikan untuk belajarnya semakin kuat saat ini untuk mempelajari Tarot. Terlambatkah? Surely not! karena untuk belajar gak ada kata terlambat, yang penting disini adalah keinginan.
 
Katanya kalo pengen belajar Tarot, hal pertama yang harus dilakukan adalah punya deck sendiri. Jadilah aku browsing soal deck tarot yang buanyak sekali macemnya, melebihi warna pelangi!
Setelah pencarian panjang soal deck tarot yang akan dipilih, akhirnya aku jatuh cinta sama deck tarotnya Robin Wood, karena cocok aja kali ya sama kepribadian aku..hehehe. Seriously, aku pilih deck itu karena gambarnya klasik, gak aneh-aneh atau neko-neko, penampakan karakternya juga cantik dan ganteng, gak kotak-kotak kaya karakter yang ada di deck Raider Waite, walaupun aku suka deck RobWood karena inti gambarnya ga beda jauh sama gambar-gambar yang ada di deck Raider Waite. Intinya original dan klasik. Udah gitu warnanya juga gak terlalu mencolok dan seneng aja ngeliat gambar-gambarnya dalam waktu lama.. seperti deja-vu...
Selain beli Tarot Deck, aku sekalian juga pesen bukunya yang kebetulan authornya sama dengan yang gambar decknya. Soalnya di buku itu dijelasin sejarah, arti dan deskripsi kenapa kartu ini begini dan kenapa warna itu begitu.. Something like that lah. Jadi aku pikir, kalo pengen memahami kartunya, selain dimeditasiin ya harus mengenal juga. Kan katanya "tak kenal maka tak sayang".. iya ndak? :)

Jadi kesimpulannya adalah, aku lagi belajar Tarot dengan tekun. Oh iya, sekarang ini aku lagi belajar Major Arcana, dan kartu yang paling aku suka di group Major Arcana ini kartu nomor 13 which is Death Card. Aku sukanya based on picture loh yah. Tapi untungnya arti dari kartu ini gak seseram namanya.